Tuesday, March 5, 2013

KEPOMPONG DAN KUPU-KUPU

Pada suatu saat ada seorang sedang mengamati sebuah kepompong kupu-kupu. Setelah mengamati beberapa hari ada lubang kecil yang muncul pada kepompong tersebut. Dia duduk dan mengamati dalam beberapa jam kupu-kupu itu ketika dia berjuang dengan memaksa dirinya melewati lubang kecil itu. Kemudian kupu-kupu itu berhenti membuat kemajuan. Kelihatannya dia telah berusaha semampunya dan dia tidak bisa lebih jauh lagi.

Akhirnya orang tersebut memutuskan untuk membantunya, dia ambil sebuah gunting dan memotong sisa kekangan dari kepompong itu. Kupu-kupu tersebut keluar dengan mudahnya. Namun, dia mempunyai tubuh gembung, kecil dan sayap-sayapnya mengkerut.


Orang tersebut terus mengamatinya karena dia berharap bahwa pada suatu saat, sayap-sayap itu akan mekar dan melebar sehingga mampu menopang tubuhnya yang mungkin akan berkembang dalam waktu. Semuanya tak pernah terjadi..... Kenyataannya, kupu-kupu itu menghabiskan sisa hidupnya merangkak di sekitarnya dengan tubuh gembung dan sayap-sayap mengkerut.

Dia tidak pernah bisa terbang. Yang tidak dimengerti dari kebaikan dan ketergesaan orang tersebut adalah bahwa kepompong yang menghambat, dan perjuangan yg dibutuhkan kupu-kupu untuk melewati lubang kecil adalah jalan Tuhan untuk memaksa cairan dari tubuh kupu-kupu itu masuk ke dalam sayap-sayapnya sedemikian sehingga dia akan siap terbang begitu dia memperoleh kebebasan dari kepompong tersebut.

Kadang-kadang perjuangan adalah yang kita perlukan dalam hidup kita. Jika Tuhan membiarkan kita hidup tanpa hambatan, mungkin apa yang kita inginkan akan melumpuhkan kita. Kita mungkin tidak sekuat yang semestinya kita mampu. Kita mungkin tidak pernah dapat terbang.

Ya Allah...

Berikanlah kekuatan dengan lindunganMu dalam kesulitan-kesulitan yang akan membuat kami kuat.

Berikanlah kemampuan, kecerdasan, tenaga dan pertolonganMu atas segala ujian yang engkau berikan.

Berikanlah selalu lindunganMu dengan kekuasaanMu untuk dapat menjalankan segala keimanan dan bertawakal kepadaMu ya Allah...